Dr. Nikmah Utami Dewi, S.KM., M.Sc., Dosen Program Studi (Prodi) Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Tadulako (Untad) menggelar seminar hasil penelitian.
Dosen yang baru saja menyelesaikan studi doktornya di Institut Pertanian Bogor (IPB) University mengundang berbagai stakeholder untuk mensosialisasikan hasil penelitiannya saat studi doktor, yakni Pimpinan FKM Untad, Kepala Sekolah dan Guru Pendamping SMAN 5, 6, 7, dan 8 Palu, Dinas Kesehatan Kota Palu dan Provinsi Sulawesi Tengah, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Palu dan Provinsi Sulawesi Tengah, Dinas Sosial Kota Palu dan Provinsi Sulawesi Tengah, Koordinator Prodi Kesehatan Masyarakat dan Gizi FKM Untad, Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Palu, Ketua Prodi Gizi Universitas Widya Nusantara Palu, dan DPD Persagi Sulteng.
Acara berlangsung pada salah satu hotel di Kota Palu, 20 Juni 2023. Acara ini dihadiri oleh Dekan yang diwakili Wakil Dekan Bidang Akademik FKM Untad, seluruh Tamu Undangan Stakeholder tersebut, para Dosen dan Tenaga Kependidikan, serta para Mahasiswa Prodi Gizi FKM Untad yang hadir, baik di ruangan maupun secara online via zoom meeting.
Turut mendampingi pula Pembimbing dari Dr Nikmah, yakni Dr. Ir. Ikeu Ikayanti, M.Kes., Dosen Gizi Institut Pertanian Bogor (IPB) University beserta Tim Peneliti.
Prof. Dr. Nurdin Rahman, M.Si., M.Kes. selaku Dekan mengatakan bahwa adanya pemaparan hasil penelitian ini diharapkan mampu meningkatkan literasi gizi dan kualitas diet remaja di Kota Palu. Semoga menjadi informasi berharga untuk para stakeholder.
Dalam pemaparannya, Dr. Nikmah Utami Dewi, S.KM., M.Sc. menjelaskan tentang literasi gizi dan kualitas diet remaja di Kota Palu.
Pada kesempatan tersebut Dr. Muh. Ryman Napirah, S.KM., M.Kes., M.AP. yang merupakan Wakil Dekan Bidang Akademik yang mewakili Dekan memberikan apresiasi kepada rekan kami Dr Nikmah atas sosialisasi hasil penelitian yang telah dilakukan.
“Tentunya menjadi informasi berharga khususnya kepada seluruh stakeholder terkait dalam rangka advokasi pentingnya literasi gizi dan kualitas diet bagi remaja di Kota Palu,” tutur Dr Ryman.
Sehingga, lanjutnya, diharapkan nantinya akan ada rencana tindak lanjut serta berbagai peran yang bisa diambil masing-masing untuk Kota Palu yang lebih baik.***