Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Tadulako (Untad) melakukan kunjungan monitoring mahasiswa program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di Dinas Kesehatan Kota Surabaya.
Acara berlangsung di Aula Dinas Kesehatan Kota Surabaya, tanggal 7 November 2023. Acara tersebut dihadiri oleh Dekan FKM Untad, Wakil Dekan Bidang Akademik FKM Untad, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Surabaya, seluruh jajaran Pimpinan, Staf, dan beberapa Mentor dari Puskesmas di wilayah kerja Dinas Kesehatan Kota Surabaya, serta mahasiswa FKM Untad yang sedang mengikuti program MSIB MBKM di Dinas Kesehatan Kota Surabaya.
Prof. Dr. Nurdin Rahman, M.Si., M.Kes. selaku Dekan FKM mengharapkan semoga kunjungan monitoring mahasiswa MSIB MBKM ini berkontribusi FKM Untad dan Dinas Kesehatan Kota Surabaya lebih baik lagi dalam menjalin kemitraan khususnya terkait MBKM.
“Terima kasih kepada Dinas Kesehatan Kota Surabaya karena sudah menerima kunjungan kami dengan baik,” kata Dekan.
Semoga, lanjutnya, para mahasiswa kami dapat berkontribusi maksimal terhadap pelaksanaan program STBM dan stunting di wilayah kerja Dinas Kesehatan dan Puskesmas Kota Surabaya.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Surabaya yang mewakili Kepala Dinas, dr. Kartika Sri Redjeki, M.Kes. menyampaikan apresiasi terhadap kunjungan monitoring sekaligus tentunya evaluasi FKM Untad terhadap program MSIB yang diikuti mahasiswa FKM Untad di Dinas Kesehatan Kota Surabaya.
“Kami sangat bersyukur telah dikunjungi oleh FKM Untad, dikarenakan program MSIB Batch 5 ini pertama kalinya diikuti oleh kami,” ungkapnya.
Masih dr Kartika, semoga melalui kunjungan ini dapat merekatkan kedua institusi serta tentunya dapat memaparkan adanya mahasiswa yang mengikuti program MSIB dari FKM Untad maupun kampus lainnya sangat bermanfaat dalam membantu program Dinas Kesehatan Kota Surabaya terkait aktivitas pada program Sehat Surabaya-ku khususnya Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dan Pendampingan Balita Rawan Stunting (PETA ANTING).
Sebanyak 8 orang mahasiswa FKM Untad yang mengikuti program MSIB di Dinas Kesehatan Kota Surabaya yakni Septianindi dari Program Studi Gizi serta Mira Rahmawati Samana, Siti Humaira Ahmad, Livi Gloria Utami Salindeho, Aisyah Putri, Zaitun, Farha Annisa Putri, Auni Fadhilla Ramadhana dari Program Studi Kesehatan Masyarakat.
Dr. Muh. Ryman Napirah, S.KM., M.Kes., M.AP. yang merupakan Wakil Dekan Bidang Akademik memberikan apresiasi dan terima kasih sebesar-besarnya kepada Dinas Kesehatan Kota Surabaya yang telah menerima kunjungan kami untuk monitoring mahasiswa FKM Untad yang mengikuti program MSIB MBKM Batch 5.
“Berbagai aktivitas mahasiswa khususnya terkait STBM dan PETA ANTING dalam mewujudkan Kota Surabaya yang sehat tentunya dapat dimonitor serta dapat dilihat evaluasinya, serta adanya pesan dan kesan dari pimpinan dan jajaran, staf, mentor dari Dinas Kesehatan dan Puskesmas serta dari mahasiswa, tentunya dapat memperkaya khasanah keilmuan dan pengaplikasian ilmu mahasiswa di masyarakat,” jelas Dr Ryman.
Masih Wadek Bidak FKM, merupakan tambahan pengalaman yang berharga kepada mahasiswa kita untuk siap menghadapi dunia kerja.
“Alhamdulillah, dari hasil evaluasi yang dipaparkan Dinas Kesehatan Kota Surabaya, mahasiswa kita sejauh ini mendapatkan poin penilaian kategori baik dalam menjalankan aktivitas program,” jelasnya.
Semoga, lanjutnya, mahasiswa kita mampu terus membaur dengan baik bersama masyarakat yang ada di wilayah kerja Dinas Kesehatan dan Puskesmas tempat mereka masing-masing hingga akhir semester dalam penyelesaian program ini dan semoga semuanya sehat selalu.***