PALU, MERCUSUAR – Relawan yang tergabung dalam Kelompok Kerja (Pokja) Bencana Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Tadulako (Untad) turun melakukan respon bencana di Torue Kabupaten Parigi Moutong, beberapa waktu lalu. Relawan tersebut merupakan beberapa dosen dan mahasiswa FKM Untad. Kegiatan yang dilakukan di antaranya melakukan aksi sosial serta kajian terhadap risiko kesehatan masyarakat dan gizi masyarakat pasca bencana banjir bandang.
Sekaitan hal itu Pengarah Pokja Bencana FKM Untad yang juga merupakan Koordinator Program Studi Kesehatan Masyarakat FKM Untad, Dr. Lusia Salmawati, S.KM., M.Sc aksi sosial tersebut bisa memberikan kontribusi untuk masyarakat Torue yang tertimpa bencana dan mahasiswa dapat diasah kepekaan sosialnya.
Sementara itu, Wakil Dekan Bidang Akademik FKM Untad, Dr. Muh. Ryman Napirah, S.KM., M.Kes turut mengapresiasi para relawan di aksi sosial tersebut. “Kami mengapresiasi teman-teman dosen serta adik-adik relawan mahasiswa FKM Untad yang tergabung dalam relawan Pokja Bencana FKM Untad yang turut serta melakukan respon bencana di Torue. Diharapkan dapat dilakukan kajian mendalam sebagai wujud pengaplikasian ilmu terkait aspek kesehatan masyarakat dan gizi pasca bencana,” terang Muh Ryman kepada Mercusuar, Selasa (23/8/2022).
Sementara itu, Dekan FKM Untad, Prof. Dr. Nurdin Rahman, M.Si., M.Kes berharap kegiatan tersebut terus berkelanjutan jika terjadi bencana sebagai bagian dari upaya pencapaian dan implementasi visi misi Fakultas maupun Prodi yaitu manajemen bencana dan gizi. “Nilai tambah dari kegiatan ini adalah dapat menjadi nilai pengabdian dari dosen dan dapat menjadi nilai KKN dari mahasiswa yang bertugas sebagai relawan,” ujar Nurdin Rahman. CLG